[Hot News] - Universitas Semarang mengakuisisi Perkumpulan Sepak Bola (PS) Kuda Laut Semarang kemudian membentuk perkumpulan baru bernama PS USM yang akan meramaikan persaingan di Divisi II.
"Kami ingin ikut andil dalam pembinaan olahraga, khususnya sepak bola di Kota Semarang dengan membentuk PS USM. Ini didukung seluruh civitas akademika," kata Ketua PS USM Andy Kridasusila di Semarang, Jumat.
Di sela peluncuran PS USM, Wakil Rektor II USM tersebut mengatakan USM juga telah memiliki unit kegiatan mahasiswa (UKM) sepakbola yang akan bersinergi dengan PS USM dalam mencetak prestasi bidang keolahragaan.
Kebetulan, kata dia, para pemain PS Kuda Laut banyak yang berasal dari USM sehingga pihaknya merasa perlu untuk menarik mereka untuk sama-sama berjuang mengharumkan nama kampus dalam berbagai kompetisi sepak bola.
"Bagi kampus, ini (pembinaan sepak bola, red.) merupakan bentuk penyeimbangan antara olah pikir, olah fisik, dan olah batin. Bahwa selain aspek akademis, kampus juga mampu untuk pengembangan nonakademis," kata Andy.
Prof Joetata Hadihardaja, Ketua Yayasan Alumni Undip yang menaungi USM mengatakan sepakbola Semarang pernah berjaya di kancah nasional pada 1987 sehingga membuktikan Kota Atlas tak bisa diremehkan.
"Dengan PS USM, kami ingin berpartisipasi dalam pengembangan persepakbolaan di Kota Semarang, termasuk ikut dalam kompetisi-kompetisi. USM tentu mendukung karena tim ini membawa panji-panji universitas," katanya.
Kalau UKM sepakbola, kata dia, memang untuk memfasilitasi kalangan mahasiswa, sedangkan PS USM tidak menutup kemungkinan mengambil pemain dari luar kampus.
Akan tetapi, katanya, keduanya akan bersinergi untuk meraih prestasi.
"Kami juga akan melakukan pembinaan persepakbolaan, terutama untuk kalangan anak muda dengan menggelar kompetisi, mulai tingkat SD, SMP, dan SMA," kata Joetata didampingi Rektor USM Prof Pahlawansyah Harahap.
Ketua PSSI Kota Semarang Anggoro Mardi Husodo yang akrab disapa Yoyok Mardijo menyebutkan setidaknya ada 25 klub sepak bola yang berada di bawah PSSI dan kondisi setiap klub memang tidak sama.
"Ada memang (klub) yang dukungan finansialnya dan pengelolaannya lemah, salah satunya PS Kuda Laut. Kami menyambut baik langkah USM mengakuisi PS Kuda Laut. Kehadiran PS USM akan meramaikan kompetisi Divisi II," katanya.
Yoyok berharap kehadiran PS USM bisa memberikan kegairahan dan semangat baru dalam kompetisi dunia persepakbolaan Kota Semarang, terutama di laga Divisi II yang tentunya diikuti kemampuan mencetak prestasi.
(KR-ZLS/M029)
0 komentar:
Posting Komentar